Ujian akhir Semester
Nama : MUHAMMAD HARLI CHANIAGO
Jurusan :TEHKNIK INFORMATIKA S1
Kelas : MALAM
1. Tuliskan langkah-langkah menuliskan task manager!
2. Tuliskan dan jelaskan fungsi task manager!
3. Tuliskan langkah langkah membuat jadwal tugas menggunakan create a basic task wizard!
4. Tuliskan fungsi manajemen memori!
5. Tuliskan ciri-ciri manajemen memori monoprogramming serta tuliskan prinsip kerjanya!
6. Tuliskan ciri-ciri manajemen memori multiprogramming, serta jelaskan prinsip kerjanya!
7. Deskripsikan tentang Algoritma LRU!
8. Tuliskan tugas Sistem Operasi!
9. Tuliskan dan Jelaskan Organisasi Fisik Sistem Operasi!
10. Pilih salah satu Sistem Operasi yang umum digunakan didalam Komputer, lalu jelaskan prinsip
kerjanya, usahakan tidak sama dengan teman-teman yang lain!
1. Langkah-langkah menuliskan Task Manager
Untuk menjalankan aplikasi windows task manager dapat dilakukan dengan beberapa car antara lain:
a. Mengunakan menu konteks pada taksbar dan memilih “Task Manager” (untuk windows XP / vista) atau “Start Task Manager” (untuk windows 7)
b. Pada windows vista dan windows, menekan tombol Ctrl + Alt + Del kemudian pilih Start Task Manager
c. Melalui klik kanan pada task bar dan pilih Start Task Manager
d. Pada windows XP, windows vista dan windows 7, menekan Ctrl + Shift + Esc langsung meluncurkan task manager.
e. Mulai “taskmgr.exe” dari baris perintah, GUI (terletak di C:\Windows\system32\taskmgr.exe)
f. Menekan tombol windows + R dan mengisi kotak teks dengan “taskmgr.exe” (Berlaku mulai seri windows 2000, Windows NT, Windows server 2000, Windows XP, Windows vista, Windows server 2000, windows 7, sampai windows 8).
g. Membuka command promp dan menuliskan perintah “taskmgr.exe” (tanpa ada kutip)
2. Fungsi Task Manager
Windows task manager adalah sebuah aplikasi yang ada pada sistem operasi Microsoft windows NT, aplikasi ini menyediakan informasi rinci tentang kinerja komputer, menjalankan aplikasi, proses penggunaan CPU, informasi muatan dan memori, aktivitas jaringan dan statistik, log-in pengguna, dan sistem pelayanan. Task manager juga dapat digunakan untuk menetapkan prioritas proses, dan mematikan/mengaktifkan ulang, hibernasi atau log off.
3. Langkah-langkah membuat jadwal tugas menggunakan create a basic task wizard
Membuat jadwal tugas menggunakan created a basic task wizard dapat dilakukan dengan cara seperti berikut:
a. Buka jendela task Scheduler (klik start menu – all program – accessoris – system tools – Task Scheduler)
b. Dari jendea Task Scheduler, pada kolom action kik created basic task
c. Memasukan nama untuk tugas dan deskripsi, kemudian tekan tombol next.
d. Pilih kapan tugas tersebut akan dijalankan setiap hari, minngu, bulan, hanya satu kali saat komputer dijalankan, ketika log on atau ketik tindakan tertentu terjadi. Hal ini berfungsi sebagai tigger atau pemicu terhadap apa yang harus terjadi agar tugas dapat dijalankan. Plih opsi yang diinginkan dan tekan next.
e. Jika memilih salah satu pilihan: setiap hari, minggu, bulan atau hanya satu kali, langkahh berikutnya adalah memilih kapan tugas ini dapat dijadwalkan
f. Jika tugas untuk dieksekusi Bulanan, terlepas dari tanggal awal dan waktu, pengguna harus memilih bulan dimana tugas akan terjadi dan memilih eberapa bulan tertentu, semua bulan dalam satu tahun atau hanya satu bulan, dengan mengklik kotak drop-down Bulan
g. Kemudian opsi hari, klik kotak drop-down kemudian pilih tanggalnya
h. Atau dapat memilih untuk hari dan minggu tertentu, dengan klik pada pilihan On, dari kotak drop-down pertama, pilih jumlah minggu dan dari kedua pilih hari dalam seminggu
i. Langkah berikutnya adalah tindakan untuk memulai sebuah program, mengirim e-mail atau menapilkan pesan.
j. Pilih aplikasi untuk menjalankan program dengan klik tombol browse kemudian klik next
k. Jendela form konfirmasi dari penjadwalan tugas akan ditmpilkan dan klik finish.
4. Fungsi manajemen memori
a. Mengelola informasi yang dipakai dan tidak dipakai
b. Mengalokasikan memori ke proses yang memerlukan
c. Mendealokasikan memori dari proses yang telah selesai
d. Mengelola swapping atau paging antara memori utama dan disk
5. Ciri-ciri manajemen memori monoprograming, serta prinsip kerjanya
Ciri-ciri manajemen memori monoprograming:
a. Hanya ada satu proses pada suatu saat dan menggunakan seluruh area memori
b. Program diletakkan seluruhnya ke memori dari disk
c. Program mengambil kendali seluruh sumber dari komputer
Prinsip kerja manajemen memori monoprograming:
Monoprograming merupakan manajemen memori paling seerhana, sistem komputer hanya mengijinkan satu program/pemakai berjalan pada satu waktu. Semua sumber daya sepenuhnya dikuasai proses yang sedang berjalan.
6. Ciri-ciri manajemen memori multiprograming, serta prinsip kerjanya
Cri-ciri manajemen memori multiprograming :
a. Terdapat sejumlah proses yang menempati memori
b. Alokasi memori ke proses dapat berurutan atau tidak
c. Dimungkinkan suatu lokasi ke memori utama diakses bersama oleh sejumlah proses (memory sharing)
Prinsip Kerja manajemen memori multiprograming
Multiprograming adalah salah satu teknik penjadwalan dimana tugas (task) yang sedang berjalan tetap berjalan sampai ia melakukan operasi yang membutuhkan waktu untuk menunggu respon dari luar (external event), misalnya membaca data dari disket/CD/dsb. Atau sampai komputer memaksa untuk menukar tugas yang sedang berjalan dengan tugas lainnya. Sistem manajemen memori multiprograming bertujuan untuk memaksimalkan penggunaan CPU.
7. Algoritma LRU
Algoritma LRU (Least Recently Used) adalah algoritma penggantian isi cache, yaitu apabila cache sudah penuh diperlukan penyimpanan entri baru, maka entri yang paling jarang digunakan akan dihapus dan diganti dengan entri baru. Algoritma ini juga diterapkan dalam operasi pagging.
8. Tugas sistem operasi
Secara umum, tugas sistem operasi dapat dikelompokkan menjadi:
a. Mengelola program
b. Mengelola memori
c. Menyediakan antarmuka pengguna (User Interface)
9. Organisasi fisik sistem operasi
Organisasi sistem I/O
Secara fisik, organisasi sistem I/O pada sistem komputer terdiri dari:
a. Piranti I/O (Device)
Terdapat beragam jenis poranti I/O yang tersambung ke sistemm komputer. Contohnya : monitor, keyboard, mouse, printer, dsb.
b. Device controller (adapter)
Sebagai antarmuka anatara piranti I/O dengan sistem internal komputer
c. Bus I/O
Menghubungkan device controller dengan elemen internal kompputer seperti prosesor dan memori.
10 Prinsip kerja salah satu sistem operasi yang umum digunakan didalam komputer
Linux adalah keluarga sistem operasi bebas dan sumber terbuka yang dibangun di atas kernel Linux.[2] Dengan lisensi bebas dan sumber terbukanya, Lisensi Publik Umum GNU, kode sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapa saja.[3]
Pertama kali dikembangkan oleh Linus Torvalds pada tahun 1991, Linux banyak didukung oleh perusahaan-perusahaan teknologi terkenal seperti Microsoft, Intel, Dell, Hewlett-Packard, IBM, Google, Oracle Corporation, dan Red Hat.
Linux banyak digunakan di berbagai platform, terutama penggunaannya di peladen yang cukup populer. Selain itu, Linux juga digunakan di desktop dan konsol (seperti PlayStation dan Xbox).
Berbagai pengamat teknologi informasi menganggap bahwa kesuksesan Linux dikarenakan distribusi Linux tidak bergantung pada vendor, biaya operasional yang rendah, dan kompatibilitas yang tinggi dibandingkan sistem operasi Unix tak bebas, serta faktor keamanan dan kestabilannya yang tinggi dibandingkan dengan sistem operasi lainnya seperti Microsoft Windows. Ciri-ciri ini juga menjadi bukti atas keunggulan model perangkat lunak sumber terbuka.
Distribusi Linux, sering disingkat distro Linux, adalah sistem-sistem operasi Linux yang dasarnya dari kernel Linux dan ditambah dengan komponen dari sistem manajemen paket. Komponen esensialnya biasanya berasal dari Proyek GNU, sehingga Linux juga dikenal sebagai GNU/Linux. Hal ini memunculkan kontroversi terkait nama GNU/Linux.
Contoh dari distro Linux meliputi Debian GNU/Linux, Ubuntu, Linux Mint, Red Hat Enterprise Linux, Fedora, dan Arch Linux.
Comments
Post a Comment